Kalau ngebahas soal hewan yang paling beracun di Dunia, pasti kita semua akan membayangkan hewan-hewan yang berbisa seperti ular, kalajengking, dan sejenisnya, pokonya makhluk-makhluk yang berbisa. Melihat judul di atas, teman-teman pasti bingung kan, dan mungkin akan bertanya-tanya, "Beneran ada burung yang paling beracun di dunia???" "masa sih, mas sih??" hahaha kali ini saya akan membahas soal si burung unik yg bernama hooded pitohui yang katanya merupakan burung yang paling beracun di Dunia dan ini benar ada loh teman-teman.
Ternyata teman-teman burung hooded pitohui itu di temukan di Papua Nugini, negera sebelah kita yang berbatasan dengan Irian Jaya. Burung tersebut memakan beberapa jenis kumbang yang mengandung neurotoxin kuat dan mengandung alkalodid yang dikenal sebagai batrachotoxin (racun yang di temukan pada kulit katak panah Amerika Serikat), karena makanan burung tersebut adalah kumbang-kumbang yang mengandung racun maka burung hooded pitohui ini pun jadi beracun. Orang-orang Papua Nugini menyebut burung ini sebagai "burung sampah" karena burung tersebut tidak bisa di makan alias beracaun. Tetapi katanya apabila kulit dan bulu burung Hooded Pitohui di cabut baru bisa untuk di makan, akan tetapi juga nih teman-teman apabila kita menyentuh burung tersebut akan menyebabkan tangan kita mati rasa dan kesemutan, kulit terbakar dan juga bersin (menurut ilmuan yang meneliti burung tersebut).
Wah saking beracunnya sampe hidung kita saja alergi ya berdekatan dengan burung ini. Karena ada efeknya ketika memegang burung tersebut maka sangat jarang sekali burung hooded pitohui ini menjadi bahan dasar makanan di daerah tersebut dan karena burung tersebut memakan kumbang yang beracun di perkirakan di dalam tubuh burung tersebut juga mengandung racun jadi tidak baik untuk di konsumsi. Burung ini di hiasi warna dengan corak orange yang terang dan warna hitam yang sangat mudah di kenali oleh para predatornya, seperti pada gambar di bawah.
Racun yang di milki burung tersebut juga di gunakan untuk melindungi diri dari para predator, burung Hooded Pitohui ini bisa menggosokan racun yang ada di badannya terutama bulunya kepada telur-telur mereka yang belum menetas dan bahkan pada anaknya yang sudah keluar dari cangkang, hal ini tentu saja di lakukan agar anak-anak mereka terhindar dari bahaya predator yang akan mengincar nyawa mereka atau pun memakan telurnya. Nah teman-teman begitulah cerita tentang Hooded Pitohui si burung yang paling beracun di Dunia dan katanya hanya ada satu jenis spesies burung seperti ini.
sumber: on the spot trans7
google.com
Ternyata teman-teman burung hooded pitohui itu di temukan di Papua Nugini, negera sebelah kita yang berbatasan dengan Irian Jaya. Burung tersebut memakan beberapa jenis kumbang yang mengandung neurotoxin kuat dan mengandung alkalodid yang dikenal sebagai batrachotoxin (racun yang di temukan pada kulit katak panah Amerika Serikat), karena makanan burung tersebut adalah kumbang-kumbang yang mengandung racun maka burung hooded pitohui ini pun jadi beracun. Orang-orang Papua Nugini menyebut burung ini sebagai "burung sampah" karena burung tersebut tidak bisa di makan alias beracaun. Tetapi katanya apabila kulit dan bulu burung Hooded Pitohui di cabut baru bisa untuk di makan, akan tetapi juga nih teman-teman apabila kita menyentuh burung tersebut akan menyebabkan tangan kita mati rasa dan kesemutan, kulit terbakar dan juga bersin (menurut ilmuan yang meneliti burung tersebut).
Wah saking beracunnya sampe hidung kita saja alergi ya berdekatan dengan burung ini. Karena ada efeknya ketika memegang burung tersebut maka sangat jarang sekali burung hooded pitohui ini menjadi bahan dasar makanan di daerah tersebut dan karena burung tersebut memakan kumbang yang beracun di perkirakan di dalam tubuh burung tersebut juga mengandung racun jadi tidak baik untuk di konsumsi. Burung ini di hiasi warna dengan corak orange yang terang dan warna hitam yang sangat mudah di kenali oleh para predatornya, seperti pada gambar di bawah.
Racun yang di milki burung tersebut juga di gunakan untuk melindungi diri dari para predator, burung Hooded Pitohui ini bisa menggosokan racun yang ada di badannya terutama bulunya kepada telur-telur mereka yang belum menetas dan bahkan pada anaknya yang sudah keluar dari cangkang, hal ini tentu saja di lakukan agar anak-anak mereka terhindar dari bahaya predator yang akan mengincar nyawa mereka atau pun memakan telurnya. Nah teman-teman begitulah cerita tentang Hooded Pitohui si burung yang paling beracun di Dunia dan katanya hanya ada satu jenis spesies burung seperti ini.
sumber: on the spot trans7
google.com
Tidak ada komentar :
Posting Komentar